Uluru adalah taman nasional yang sangat terkenal di Australia. Uluru dikenal juga dengan sebutan Ayers Rock. Taman ini dinamai oleh William Gosse pada tahun 1873 setelah Henry Ayers. Taman nasional ini memiliki bentuk geologi yang sangat spektakuler yang mendominasi dataran berpasir merah di Australia tengah. Uluru, sebuah monolit besar, dan Kata Tjuta, kubah batu yang terletak di sebelah barat Uluru, merupakan bagian dari system kepercayaan tradisional dari salah satu masyarakat tertua di dunia. Para pemilik tradisional Uluru-Kata, Tjuta adalah orang-orang Anangu Aborigin.
Uluru terdiri dari batu keras yang terbentuk akibat lipatan, patahan dan erosi sekitar batu. Monolit memiliki lingkar dasar km 9,4, sisi miring halus hingga 80 ° gradien dan bagiab atas relatif datar. Fitur permukaan utama dari batu termasuk erosi lembar dengan lapisan 1-3 m tebal, sejajar dengan permukaan yang ada, melepaskan diri, celah paralel mendalam yang membentang dari bagian atas dan bawah sisi monolit, dan sejumlah gua, inlet dan overhang di dasar dibentuk oleh degradasi kimia dan pasir erosi ledakan.
Mengenal lebih dekat Uluru
Kata Tjuta terdiri dari 36 kubah batu curam dari kesatuan Gunung Currie yang terdiri dari fenokris asam halus dan batuan dasar, granit dan gneiss dalam matriks epidot-kaya. Kata Tjuta cenderung memiliki puncak hemispherical, sisi dekat-vertikal, lembah intervensi curam dan telah terpapar oleh proses yang sama seperti Uluru.Di taman nasional ini ada 22 mamalia asli yang ditemukan, termasuk dingo, kanguru merah, mol berkantung, tikus melompat, beberapa spesies kelelawar termasuk vampire palsu Australia, bilgy, beberapa marsupial kecil dan binatang pengerat asli. Ada juga rubah merah, kucing, tikus rumah dan kelinci Eropa, serta anjing dan unta yang bersaing dengan spesies asli. Lebih dari 150 jenis burung telah dicatat di taman ini, dan semua keluarga reptile Australia yang diwakili.
Taman ini, khususnya monolit Uluru, adalah salah satu dari beberapa pusat penting dan saling berhubungan antara local dan agaa terbesar di seluruh daerah barat Australia yang ditempati oleh suku Aborigin. Lukisan gua pada Uluru, beberapa diantaranya dianggap kuno, menunjukkan panjang waktu Aborigin telah ada di daerah ini. Filsafat agama tradisional, Tjukurpa, memberikan interpretasi mendatar, flora, fauna dan fenomena alam dalam hal perjalanan makhluk leluhur dan akibatnya mengikat orang-orang sosial, spiritual dan historis dengan tanah.
Tempat-tempat wisata seperti Uluru ini memang memiliki daya tarik tersendiri bagi wisatawan manca negara untuk berkunjung, sehingga tidak heran kalau kepopulerannya memberikan nilai tambah bagi daerah bersangkutan. Dengan pengelolaan yang baik tentu memberikan dampak positif bagi daerah setempat, sehingga menjadi ciri khas dari salah satu negara besar seperti Austrralia.
Nah, itulah sekilas informasi tentang Uluru- Kata Tjuta National Park, salah satu obyek wisata menarik yang merupakan tempat tujuan wisatawan terkenal di Australia. Bagi anda yang menyukai wisata alam yang aneh dan unik, tempat ini bisa menjadi salah satu tujuan anda.
Loading...